poker99 pkv

poker99 pkv,demo slot mafia mayhem,poker99 pkvJakarta, CNN Indonesia--

Pencarian pesawat militer yang membawa Wakil Presiden Malawi Saulos Chilima terus berlanjut hingga Senin (10/6) malam.

Presiden Malawi Lazarus Chakwera menegaskan dirinya mengerahkan seluruh sumber daya untuk operasi pencarian dan penyelamatan tersebut.

Lihat Juga : DK PBB Setujui Resolusi Gencatan Senjata di Gaza, Rusia Abstain

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pesawat militer yang membawa Chilima dan sembilan orang rombongan dilaporkan hilang setelah gagal melakukan pendaratan pada Senin pagi.

Pesawat itu lepas landas setelah pukul 09.00 pagi untuk membawa Chilima dan rombongan melakukan perjalanan dari ibu kota Lilongwe ke Kota Mzuzu guna menghadiri pemakaman seorang mantan menteri kabinet.

Mantan ibu negara Malawi Shanil Dzimbiri (Muluzi) termasuk yang berada di pesawat tersebut.

"Setibanya di Mzuzu, pilot tidak dapat mendaratkan pesawat karena jarak pandang yang buruk akibat cuaca buruk, dan otoritas penerbangan menyarankan pesawat mereka untuk kembali ke Lilongwe, tetapi pihak berwenang kehilangan kontak dengan pesawat tak lama setelah itu," kata Chakwera.

Chakwera mengaku telah menghubungi pemerintah berbagai negara termasuk Amerika Serikat, Inggris, Norwegia, dan Israel, yang semuanya menawarkan dukungan "dalam kapasitas yang berbeda".

Lihat Juga : Chechen Pernah Mau Bantu Palestina Lawan Israel, Kenapa Tak Terjadi?

"Termasuk penggunaan teknologi khusus yang akan meningkatkan kapasitas untuk menemukan pesawat lebih cepat," ucapnya.

Chakwera menyebut sinyal telekomunikasi menemukan pesawat dalam radius 10 kilometer dari Riaply, sebuah perusahaan penggilingan kayu di Afrika bagian selatan yang terletak di selatan Mzuzu.

"Saat ini kami terus berdoa," kata Menteri Informasi Malawi Moses Kunkuyu.

Pasukan militer menggelar operasi pencarian dan penyelamatan dengan berjalan kaki dan membawa obor ke hutan Chikangawa, selatan Mzuzu.

Beberapa laporan yang belum bisa dikonfirmasi menyebut sebuah pesawat jatuh ke dalam hutan pada Senin pagi.

Chakwera, yang dijadwalkan melakukan perjalanan ke Bahama untuk kunjungan kerja, terpaksa membatalkan perjalanannya. Dia menunggu kabar mengenai sang wakil presiden.

Lihat Juga : Pakar Asing Ungkap Motif Pemerintah RI Beri Izin Tambang Ormas Agama

Chilima merupakan wakil presiden pertama yang terpilih pada 2014. Ia cukup populer di kalangan muda warga Malawi.

Namun pada 2022, Chilima dicopot dari kekuasaannya setelah ditangkap dan didakwa melakukan korupsi atas skandal suap yang melibatkan seorang pengusaha Inggris-Malawi.

Bulan lalu, pengadilan Malawi membatalkan dakwaan tersebut.