kuda 189 slot

2024-10-08 05:54:51  Source:kuda 189 slot   

kuda 189 slot,pubtogel sandal jepit,kuda 189 slotJakarta, CNN Indonesia--

Video viral di media sosial memperlihatkan tiga orang turis Israelmemarahi sekelompok warga lokal yang sedang menggelar demo pro-Palestinadi Tokyo, Jepang.

Dalam video yang diunggah pada Kamis (25/7) itu, terlihat dua perempuan dan satu laki-laki yang tampak seperti turis memarahi sekelompok warga Jepang yang sedang menggelar protes membela Palestina dengan bahasa Ibrani.

Lihat Juga :
KILAS INTERNASIONALPidato Netanyahu di Kongres sampai Jurus Kamala Harris Bungkam Trump

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Arogan. Menghina warga Jepang di tanah air mereka sendiri," ucap salah satu komentar di video tersebut.

"Berani-beraninya mendikte penduduk lokal soal yang boleh dan tidak boleh mereka lakukan di negara mereka sendiri hahaha," bunyi komentar lainnya.

"Apakah mereka mau menduduki Tokyo juga sekarang? Warga Israel menganggap diri mereka di atas semua orang. Orang-orang menjijikkan," tutur netizen lainnya.

Lihat Juga :
Pedemo Pro-Palestina di AS Sebar Serangga ke Hotel Netanyahu Menginap

[Gambas:Twitter]

Dalam video lainnya yang diunggah pada Jumat (26/7), terlihat seorang perempuan tampak sebagai pendatang juga berteriak dan memarahi para warga yang sedang menggelar demo pro-Palestina di Tokyo.

Belum jelas apakah kedua demonstrasi ini sama atau terjadi di tempat yang berbeda.

[Gambas:Twitter]

Sejak agresi brutal Israel ke Jalur Gaza Palestina pada 7 Oktober lalu, negara Zionis itu memang menjadi sorotan. Sejauh ini, sudah lebih dari 39 ribu warga Palestina tewas imbas agresi brutal Israel di Jalur Gaza.

Komunitas internasional mendesak dan mengutuk aksi brutal Israel yang dianggap bentuk genosida terhadap warga Palestina.

Lihat Juga :
Kelompok Pemilih Potensial yang Dibidik Harris buat Bikin KO Trump

Gerakan boikot produk dan perusahaan Israel juga menggema secara global.

Pada 24 Juni lalu, CNN melaporkan sebuah hotel di Kyoto, Jepang, menolak menerima turis dari Israel dan pada akhirnya membatalkan sepihak reservasi tamu tersebut.

"Dengan berat hati kami sampaikan bahwa, karena kejahatan perang yang dilakukan oleh anggota Pasukan Pertahanan Israel (IDF) dalam konflik yang terjadi di Gaza antara Israel dan Palestina, kami tidak dapat menerima reservasi dari orang-orang yang kami yakini memiliki hubungan dengan tentara Israel," bunyi pernyataan hotel kepada sang turis.

(rds/rds)

Read more