data sgp 2019 sampai 2023

2024-10-08 06:14:52  Source:data sgp 2019 sampai 2023   

data sgp 2019 sampai 2023,mimpi dikejar kejar orang gila,data sgp 2019 sampai 2023Jakarta, CNN Indonesia--

Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengklaim Israeltelah menguasai Gaza.

Namun, data penelitian mengungkap pasukan kelompok perlawanan Hamas masih tersebar di wilayah itu.

Lihat Juga :
Kenapa Sangat Sedikit Warga di Prancis yang Pakai AC?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mereka meneliti soal aktivitas militer Hamas dan Israel dari Oktober hingga Juli.

Penelitian itu menunjukkan Hamas memanfaatkan sumber daya yang menipis di lapangan secara efektif. Beberapa unit telah bangkit kembali di area-area penting yang disapu Israel usai pertempuran sengit dan pemboman intensif.

"Israel akan mengatakan bahwa mereka telah membersihkan suatu tempat, tetapi mereka belum sepenuhnya membersihkan area tersebut, mereka sama sekali belum mengalahkan milisi itu," kata peneliti proyek ini, Brian Carter, dikutip CNN.

Dia lalu berkata, "[Hamas] siap bertempur dan ingin bertempur."

Lihat Juga :
Bangladesh Tunjuk Peraih Nobel Jadi PM Interim Gantikan Sheikh Hasina

Sayap militer Hamas, Brigade Qassam, dibagi menjadi 24 batalion yang tersebar di seluruh wilayah.

Hingga 1 Juli, hanya tiga dari 24 batalion ini yang tak efektif dalam pertempuran.

Suatu unit tidak efektif dalam pertempuran jika tak lagi mampu menyelesaikan misinya. Hal ini sering kali ditunjukkan dengan tak ada serangan atau sangat sedikit serangan yang tak efektif.

Sementara itu, penelitian mengungkap bahwa delapan batalion efektif dalam pertempuran dan mampu melaksanakan misi melawan tentara Israel di Gaza.

Unit yang dianggap efektif dalam pertempuran bisa menyelesaikan misi yang ditugaskan kepada mereka. CTP dan ISW menilai unit efektif adalah saat milisi mempertahankan wilayah dan menggunakan taktik canggih.

Kemudian 13 unit lain terdegradasi dan hanya mampu melancarkan serangan gerilya yang sporadis. Sebagian besar serangan mereka tak berhasil.

Lihat Juga :
Rusia-AS Bujuk Iran Batalkan Serangan Balas Dendam ke Israel

Menurut sumber militer Israel dan analisis, batalion-batalion di Gaza tengah adalah yang paling sedikit mengalami kerusakan di jalur tersebut.

Sumber-sumber Israel mengatakan mereka belum "menangani" batalion-batalion itu karena diyakini menyandera banyak warga Israel.

CTP dan ISW menyebut kemampuan Hamas bangkit kembali untuk fokus ke 16 batalion di Gaza tengah dan utara.

Tujuh dari 16 batalion ini telah berhasil membangun kembali sebagian kemampuan militer mereka setidaknya sekali dalam enam bulan terakhir. Unit-unit itu berada di wilayah utara Jalur Gaza.

Pasukan Israel melancarkan agresi ke Gaza pada Oktober 2023. Imbas operasi mereka, lebih dari 39.500 orang di Palestina meninggal.

(isa/bac)

Read more