klasemen flamengo

2024-10-08 06:10:22  Source:klasemen flamengo   

klasemen flamengo,download higgs domino rp terbaru,klasemen flamengoJakarta, CNN Indonesia--

Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba mengatakan Chinapunya potensi besar untuk membantu mengakhiri invasi Rusiadi negaranya.

"Tidak pernah ada masalah serius dalam hubungan bilateral antara Ukraina dan China. Jadi kami percaya dengan China," kata Kuleba dalam press briefing, Selasa (19/3).

Lihat Juga :
Pasukan Khusus India Naik Kelas Dunia usai Gebuk Perompak Somalia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rusia menginvasi Ukraina sejak Februari 2022 lantaran Kyiv berniat gabung dengan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO). Rusia ogah negara pecahannya itu menjadi anggota NATO karena mengancam keamanan Kremlin.

China sendiri selalu berusaha bersikap netral terhadap invasi Rusia di Ukraina. Beijing tidak pernah mengecam Rusia atas invasinya dan secara konsisten menyerukan agar krisis di Ukraina diselesaikan lewat dialog damai.

Awal bulan ini, utusan khusus Beijing untuk urusan Eurasia, Li Hui, mengunjungi Kyiv, Moskow, dan negara-negara Uni Eropa untuk melakukan pembicaraan putaran kedua terkait dialog damai. Li menyerukan penyelesaian politis kala bertemu dengan Kuleba.

Lihat Juga :
KILAS INTERNASIONALChina Minta Warga Jauhi Tempat Judi sampai Putin Menang Pemilu Rusia

Pada Februari, Kuleba juga bertemu dengan Menteri Luar Negeri China Wang Yi di sela-sela Konferensi Keamanan Munich. Saat itu ia setuju untuk melanjutkan dialog dan mempertahankan hubungan dekat dengan Beijing.

Saat pertemuan badan penasihat legislatif dan politik China bulan lalu, Wang menyerukan konferensi perdamaian internasional untuk mengakhiri perang Ukraina.

"Jika dialog damai tidak bisa tercapai, kesalahpahaman dan salah perhitungan bakal menumpuk dan berlipat ganda, sehingga menciptakan krisis yang lebih besar," katanya kepada wartawan di Beijing, seperti dikutip South China Morning Post (SCMP).

Lihat Juga :
KILAS INTERNASIONALQatar Ultimatum Israel Serang Rafah sampai Rumor Penerus Kim Jong Un

China diperkirakan akan bergabung dalam konferensi perdamaian Ukraina yang diselenggarakan oleh Swiss. Menurut laporan media lokal Beijing, Swiss turut mengundang Rusia.

(blq/bac)

Read more