nowgoal 12

2024-10-07 23:48:07  Source:nowgoal 12   

nowgoal 12,hoky69,nowgoal 12Jakarta, CNN Indonesia--

Menteri Keuangan (Menkeu) merapat ke Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (22/8) sore, di tengah aksi demonstrasi sejumlah lapisan masyarakat yang menolak pengesahan Revisi UU Pilkada.

Sri tidak menjawab pertanyaan media terkait agenda atau isu yang akan dibahas bersama Presiden Jokowi di Istana. Ia hanya menyunggingkan senyum sembari menenteng dokumen.

Sebelum kedatangan Sri, Jokowi juga telah menerima sejumlah petinggi PBNU untuk membahas masalah perizinan tambang hingga niat PBNU berinvestasi di Ibu Kota Nusantara (IKN) Kalimantan Timur.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelum bertemu Gus Yahya, pada pagi hari Presiden Jokowi terlebih dahulu menerima kunjungan Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana.

Nana yang didampingi oleh ajudan pribadinya menyebut maksud kedatangannya kali ini untuk urusan pribadi.

"Hanya masalah undangan pernikahan. Ndak ada apa-apa ya," kata Nana.

Nana mengklaim sama sekali tidak membahas permasalahan lain melainkan memberikan undangan kepada Jokowi untuk hadir di pernikahan anak perempuannya.

Sejumlah elemen masyarakat melakukan aksi demo penolakan revisi UU Pilkada di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Mahkamah Konstitusi (MK) pada Kamis (22/8) sejak pukul 09.00 WIB. Demonstrasi juga digelar di sejumlah kota di Indonesia seperti Surabaya, Semarang, hingga Makassar.

Demonstrasi kali ini merupakan bagian dari gerakan 'Panggilan Darurat Indonesia' sebagai respons masyarakat sipil buntut DPR mengabaikan putusan MK.

Rapat pembahasan Revisi UU Pilkada dilakukan sehari setelah MK mengubah syarat pencalonan pilkada melalui putusan nomor 60/PUU-XXII/2024, dan rapat diduga diagendakan secara mendadak.

Dalam rapat tersebut, DPR juga tak mematuhi keseluruhan putusan MK, dan hanya mengadopsi sebagian perubahan. 

Lihat Juga :
Demo DPR Ricuh dan Memanas, Sejumlah Orang Ditangkap Aparat

[Gambas:Video CNN]



(kha/vws)

Read more