empoli vs napoli,rtp perak77,empoli vs napoliJakarta, CNN Indonesia--
BPJS Ketenagakerjaan menyampaikan apresiasi atas upaya Bupati Badung, Bali, I Nyoman Giri Prasta dalam mendorong penciptaan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan secara menyeluruh di wilayahnya.
Apresiasi disampaikan langsung oleh Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo dalam kegiatan Gebyar Badung Peduli Pekerja di Bali pada Kamis (30/5). Pada acara tersebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung memberi jaminan sosial ketenagakerjaan kepada 35 ribu pekerja rentan dari berbagai sektor informal lewat ABPD tahun 2024.
Langkah tersebut sekaligus menegaskan komitmen Pemkab Badung untuk mengurangi angka pengangguran terbuka dan menekan kemiskinan ekstrim, yang diwujudkan melalui inovasi UCOK atau Universal Coverage Ketenagakerjaan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anggoro menyatakan, jajaran BPJS Ketenagakerjaan siap mendukung target yang dicanangkan Pemkab Badung. Dirinya juga sepakat bahwa program UCOK yang sejalan dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2 tahun 2021 Tentang Optimalisasi Penyelenggaraan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan dan Inpres Nomor 04 Tahun 2022 Tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem dapat menjadi panutan nasional.
Pada kesempatan yang sama, BPJS Ketenagakerjaan menyerahkan manfaat kepada empat orang ahli waris dengan total mencapai Rp209 juta. Di sepanjang 2023, BPJS Ketenagakerjaan telah membayarkan 4.781 klaim manfaat kepada seluruh peserta di Kabupaten Badung dengan total nominal mencapai Rp87 miliar.
 (Foto: Arsip BPJS Ketenagakerjaan) |
"Salah satu di antaranya juga mendapatkan manfaat beasiswa bagi anaknya hingga nanti lulus sarjana. Risiko dapat terjadi kepada siapa saja, kapan dan di mana saja. Inilah bukti negara hadir untuk melindungi dan menyejahterakan pekerja dan keluarganya," kata Anggoro.
Dengan dukungan penuh dari Pemkab serta seluruh pemangku kepentingan di Kabupaten Badung, Anggoro optimis bahwa para pekerja bisa terbebas dari rasa cemas akan risiko kerja, karena risiko itu telah dialihkan ke BPJS Ketenagakerjaan.
Anggoro berharap, pekerja yang bebas dari kecemasan akan risiko kerja tersebut dapat meningkatkan produktivitas kerja.
"Kami berharap semangat ini dapat diikuti juga oleh pemerintah daerah lainnya karena program jaminan sosial merupakan bukti negara hadir dalam memberikan perlindungan dan kesejahteraan bagi para pekerja, agar mereka bisa Kerja Keras Bebas Cemas," kata Anggoro.
Bupati I Nyoman Giri Prasta menyampaikan, saat ini pihaknya tengah berfokus pada lima bidang. Salah satunya, jaminan sosial dan ketenagakerjaan. Giri menyatakan, Pemkab Badung bertekad menjadikan Kabupaten Badung sebagai contoh nasional dalam perwujudan 100 persen cakupan jaminan sosial ketenagakerjaan.
"Manfaatnya sangat luar biasa karena bisa mengurangi angka kemiskinan. Karena santunan yang diberikan ini bisa menggantikan pendapatan sehingga ahli waris yang ditinggalkan bisa melanjutkan tugasnya. Ini luar biasa keren dan kami harus menjadi 100 persen coverage," kata Giri.
Sebagai rangkaian kegiatan Gebyar Badung Peduli Pekerja, Giri pun mencanangkan panutan dan satuan tugas (satgas) Badung Peduli Pekerja yang berbasis Desa Adat, serta menyerahkan penghargaan Paritrana Award kepada tiga perusahaan di sektor jasa pariwisata.
Selain itu, Anggoro bersama Giri juga menyerahkan secara langsung kartu kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan kepada perwakilan pekerja. Seluruh pekerja dipastikan mendapat perlindungan dari risiko kecelakaan kerja dan kematian yang mungkin terjadi saat sedang bekerja.
(rea/rir)
