bima12com

bima12com,erek erek nelayan 2d,bima12com

Jakarta, CNBC Indonesia- Menteri Agraria Tata Ruang dan Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bakal mengejar beberapa penyelesaian tugas di ujung masa jabatannya. Pertama mengenai sertifikasi tanah melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang ditargetkan sampai Desember 2024 mencapai 120 juta bidang tanah bagi yang mendaftar, dimana per hari ini sudah mencapai 117 juta bidang tanah.

"Artinya ada beberapa bulan ke depan yang perlu kita tuntaskan dan kita kawal. Termasuk di bidang reforma agraria baik itu penataan aset, penataan akses, peningkatan ekonomi masyarakat," kata AHY usai Sidang Kabinet Paripurna di Istana Garuda, IKN, Jumat (13/9/2024).

Selanjutnya ia juga akan terus melakukan upaya melawan kejahatan pertanahan, termasuk pembasmian oknum mafia tanah.

"Ini juga terus kita kawal agar kita bisa menyelamatkan potensi kerugian negara dari kejahatan pertanahan tadi, termasuk memberikan kepastian hukum bagi para investor yang akan hadir di Indonesia," imbuhnya.

Foto: Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky) Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)

Lebih lanjut, ia juga akan memberikan keadilan bagi masyarakat rentan dan lemah, yang mengalami ketidakadilan atau hak-haknya diserobot oknum.

Diketahui masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan berakhir 20 Oktober ini, begitu juga masa kerja Kabinet Indonesia Maju. Saat ditanya apakah siap jika diminta menjadi menteri kembali di kabinet Presiden terpilih Prabowo Subianto, AHY mengaku siap.

"Kami tentunya berharap dapat menjadi bagian juga dalam mengawal pemerintahan ke depan dan ini juga yang diharapkan dan ditugaskan oleh beliau kepada kami, keluarga besar Partai Demokrat termasuk saya sendiri tentu harus siap menjalankan tugas apapun yang diberikan oleh beliau," ucap AHY.

AHY: Ada "Aktor Intelektual" Incar Tanah Milik Lansia dan Pensiunan