chip ungu via pulsa

2024-10-08 04:09:44  Source:chip ungu via pulsa   

chip ungu via pulsa,social turnamen pragmatic play,chip ungu via pulsaYogyakarta, CNN Indonesia--

Puluhan rumah di Daerah Istimewa Yogyakarta dilaporkan mengalami kerusakan imbas gempabumi bermagnitudo 5,8 yang mengguncang laut barat daya Gunungkidul, Senin (26/8) malam.

Berdasarkan laporan BPBD DIY per Selasa (27/8) pukul 13.00 WIB, kerusakan terjadi pada sejumlah bangunan di Kabupaten Gunungkidul, Bantul, Sleman, dan Kulon Progo.

Kabid PD dan Damkarmat BPBD DIY, Edhy Hartana, pihaknya mencatat 40 unit rumah mengalami kerusakan di Gunungkidul. Lokasinya, di Kecamatan Nglipar, Semanu, Purwosari, Panggang, Patuk, dan Karangmojo.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di Kota Yogyakarta, masih proses pengumpulan data dan belum ada informasi (dampak gempa)," kata Edhy dalam keterangannya, Selasa siang.

Lihat Juga :
Gempa M 5,8 Guncang Gunungkidul, Terasa di Sleman hingga Malang

Sebelumnya, gempa bumi berkekuatan magnitudo 5.8 mengguncang wilayah Kabupaten Gunung Kidul, DI Yogyakarta, Senin (26/8) pukul 19.57 WIB. Pusat gempa berada di titik koordinat 8.78 LS dan 110.27 BT pada kedalaman 30 kilometer.

Jika ditarik garis lurus, pusat gempa berada di dasar laut dan berjarak 95 kilometer sebelah barat daya dari wilayah Gunung Kidul. Meski demikian, gempa tersebut dipastikan tidak menimbulkan tsunami.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut gempa Gunungkidul bersumber dari zona megathrust di selatan DIY.

Gempa ini, menurut laporan BMKG, dirasakan di Sleman, Yogyakarta, Kulonprogo, dan Bantul dengan skala intensitas III-IV MMI(Modified MercalliIntensity); Di Karangkates, Malang, Pacitan, Nganjuk, Trenggalek, Madiun, Kediri, Blitar, Cilacap, Banyumas, Solo, Surakarta, dan Klaten dengan skala intensitas II-III MMI.

Hingga Senin (26/8) pukul 22.30 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan telah terjadi 31 kali aktivitas gempa bumi susulan (aftershock) dengan magnitudo terbesar 4,0 dan magnitudo terkecil 2,3.

(kum/gil)

Read more