sepeda motor togel 2d

sepeda motor togel 2d,erek2 bergambar 3d,sepeda motor togel 2dSolo, CNN Indonesia--

Seorang santridi Pondok Pesantren Al-Qur'aniyy Az-Zayadiyy, Sukoharjo, Jawa Tengah, Abdul Karim Putra Wibowo (13) meninggal dunia diduga akibat mengalami kekerasan dari kakak tingkatnya.

Orang tua Abdul Karim, Tri Wibowo mengaku tidak tahu pasti penyebab anaknya meregang nyawa. Namun menurut informasi yang ia terima, anaknya dianiaya karena perkara sepele.

Lihat Juga : Santri Tewas di Makassar Terjatuh dari Lantai 4 Saat Tantangan Parkour

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah mendapat kabar tersebut, ia bersama istrinya, Yuli Sri Utami segera berangkat ke pondok pesantren yang berada di Desa Sanggrahan, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

"Sudah disiapkan mobil untuk mengantar saya ke Klinik Ngudi Sehat," kata Tri.

"Tapi di tengah jalan, saya sebagai orang tua tidak mau teka-teki. Saya paksa, akhirnya diberi tahu anak saya sudah meninggal," lanjutnya.

Abdul Karim baru 1,5 tahun menuntut ilmu di Pondok Pesantren Al-Qur'aniyy Az-Zayadiyy. Selama nyantri, anaknya tidak pernah cerita mengalami perundungan apalagi kekerasan di pondok pesantren.

"Setiap saya tanya, anak saya tidak pernah cerita ada ancaman atau kekerasan. Saya tidak tahu apakah anak saya mendapat tekanan," kata dia.

Tri bersama istri terakhir kali berjumpa dengan putra sulungnya itu sekitar satu minggu yang lalu. Tri bahkan sempat mengajak Abdul Karim pulang mengisi hari libur.

"Minggu kedua itu saya jatah sambangan, anak saya baik-baik saja. Saya ajak ke rumah, saya ajak jalan-jalan, saya ajak makan," kata dia.

Lihat Juga : Ada 3 Kasus Penganiayaan Santri di Jatim Awal 2024, Tewas 2 Orang

Pihak keluarga sudah meminta agar jenazah Abdul Karim diautopsi. Tri mengatakan keluarganya berharap kepolisian mengusut tuntas kasus kematian anaknya itu.

"Bukan saya dendam atau apa, tidak. Tapi saya pengenanak saya yang terakhir. Jangan ada lagi di pondok pesantren terjadi kekerasan terhadap anak di pondok pesantren," kata dia.

Pengasuh Pondok Pesantren Al-Quraniyy Az-Zayadiyy, KH Abdul Karim atau biasa dipanggil Gus Karim ikut menyambangi rumah duka.

Dia enggan menjelaskan lebih banyak terkait penyebab kematian Abdul Karim Putra Wibowo. Namun, Gus Karim menyebut sudah menyerahkan kasus ini ke pihak kepolisian untuk diselidiki lebih lanjut.

"Sudah diserahkan ke Polres," jawab Gus Karim saat ditemui di rumah duka.