ads 123

2024-10-08 01:27:52  Source:ads 123   

ads 123,pos4d99,ads 123Jakarta, CNN Indonesia--

Etnis Meitei dan Kuki di Manipur, India, terlibat bentrok hingga ada yang menggunakan pesawat tak berawak atau drone.

Bentrok terjadi pada 1 September dan berlangsung berhari-hari. Polisi menduga kelompok Kuki yang menggunakan drone, tetapi suku ini membantah.

Lihat Juga :
Timor Leste Banjir Kritik usai Gelontor Rp185 M Sambut Paus Fransiskus

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Komunitas Meitei dan Kuki kerap terlibat bentrok gegara pembagian manfaat ekonomi, kuota pekerjaan di pemerintahan yang tak sama, dan akses ke pendidikan.

Sejak Mei 2023, sebanyak 225 tewas dan sekitar 60.000 orang mengungsi.

Usai bentrok antar kelompok itu terhenti sejenak, ratusan mahasiswa-mahasiswi menggelar protes. Mereka menuntut perubahan kepemimpinan yang terpadu dan mampu mengawasi keamanan.

Lihat Juga :
Cerita Warga NTT Ikut Misa Paus di Timor Leste: WNI Diistimewakan

Para pengunjuk rasa melempar batu dan botol plastik ke depan gerbang kediaman Gubernur Manipur.

Polisi lalu menanggapi pedemo dengan gas air mata, granat kejut, untuk membubarkan massa.

Di distrik Thoubal, polisi mengatakan massa dalam jumlah besar "mengalahkan petugas yang sedang bertugas", merampas senjata, dan menembaki polisi.

Lihat Juga :
Polling Debat Capres AS: Kamala Harris Lebih Paham Ketimbang Trump

"Kami menggunakan kekuatan minimum sebagai tindakan pencegahan untuk mengendalikan massa," kata pejabat polisi, dikutip Reuters, Selasa (11/9)

Pihak berwenang juga memutus internet dan data seluler selama lima hari. Selain itu, pemerintah menerapkan jam malam tanpa batas di sejumlah wilayah di Manipur.

(isa/bac)

Read more